Hachiko : A Dog's Story
 Story
Story :
Prof. Parker Wilson (Richard Gere) tidak sengaja menemukan seekor anjing   kecil jenis Akita di stasiun kereta di mana ia tinggal tidak jauh dari  tempat  itu. Karena pengawas stasiun tidak mau menjaga dan tempat  penampungan anjing  sudah penuh, Parker memelihara anjing tsb walopun  istrinya (Joan Allen) tidak menyetujuinya. Parker menamai anjing tsb  sesuai dg kalung yg dipakai  anjing tsb, Hachi.
Hari demi hari dilewati oleh Parker bersama Hachi dengan bahagia. Yg   lebih mencengangkan Hachi setiap hari setia mengantar kepergian tuannya  dan  sekaligus menanti kepulangan tuannya setiap harinya pada jam yang  sama. Orang2  sekitar stasiun kagum dg hubungan emosional mendalam  antara Hachi dan Parker.
Suatu hari ketika akan berangkat kerja, Parker yang mengajak Hachi   menyadari bhw kelakuan anjingnya pada pagi hari itu tidak seperti  biasanya. Hachi "rewel" sehingga akhirnya Parker untuk pertama kalinya  pergi sendirian ke stasiun. Tetapi tidak disangka Hachi akhirnya datang  ke  stasiun dan membawakan bola kepada Parker. Pdhal Hachi sebelumnya  tidak pernah  mau bermain lempar ambil bola. Parker begitu senangnya  sehingga msh  menyempatkan diri bermain dg Hachi.
Tetapi saat itulah Hachi bertemu utk terakhir kalinya dg tuannya, Parker   Wlson. Parker mendadak meninggal ketika ia sedang mengajar. Hachi  tetap  menunggu kepulangan Parker hingga waktu kedatangan kereta habis.  Dan akhirnya  selama 10 tahun, Hachi selalu datang pada jam yg sama utk  menunggu kepulangan  tuannya.
Review :
Hachiko : A Dog's Story adalah film yang merupakan kisah nyata yang   terjadi di Jepang pada sekitar tahun 1930-an di Shibuya Station. Tokoh  utamanya  adalah seekor anjing jenis Akita yang setia menunggu  kepulangan tuannya selama 9  tahun walaupun tuannya sudah meninggal.
Film ini hadir di tengah berbagai kepungan film holiwut yang penuh   dengan aksi kekerasan tiada henti dan efek CGI yg bombastis. Film ini  hadir nyaris  tanpa dukungan spesial efek yg luar biasa tetapi jujur  menurut saya  menghasilkan efek yg luar biasa bagi para penonton. Baru  kali ini saya melihat di akhir  film, bnyk penonton yang matanya memerah  dan sembab bahkan msh ada yg msh  mencucurkan air mata. Saya pun tms  orang mencucurkan air mata selama menonton  film ini. Sekarang saya harus menambahkan daftar film  yg sanggup membuat saya  mencucurkan air mata ketika menontonnya.  Halahhhhh.. lebayyyy...
Ok2, yah mgk bnyk orang ini film yg biasa2 aj. Hanya melihat hubungan   antara parker dan anjingnya kemudian melihat Hachi datang pada jam yg  sama di  tempat yang sama kemudian menantikan kepulangan tuannya. Bahkan  ada satu scene  yg menunjukkan pengulangan. Tetapi saya tidak melihat  hal itu. Saya melihat  bhw ada sesuatu yg ingin ditnjukkan oleh sang  sutradara dan tentunya HACHI  melalui film ini kepada penonton. Apa itu?  KESETIAAN, KASIH TANPA SYARAT dan  DEDIKASI yang luar biasa kepada  seseorang yg dicintai. Dan film ini menohok  relung hati kita paling  dalam ttg hal2 tsb.
Saya pikir tidak ada, manusia ataupun binatang, yang sanggup bertahan   selama 9 tahun utk menunggu seseorang. Hachi adalah anomali dari itu  semuanya  itu. Ia hanyalah seekor anjing tetapi ia sanggup menunggu  tuannya selama 9 tahun  setiap hari di jam yang sama dan di tempat yg  sama sampai akhir hidupnya.
Saya melihat ada 2 hal yg Hachi ingin tunjukkan kepada kita semua :
1. KESETIAAN : ini merupakan kata yang semakin jarang kita dengar di   kehidupan yg semakin liar dan hedon. Setiap hari kita disuguhi berita  yang  menceritakan perselingkuhan, sex bebas, cemburu buta, perceraian  dan banyak hal2  buruk lainnya. Hachi mengingatkan kita kembali ttg arti  kesetiaan kepada  seseorang yang kita cintai. Entah itu kepada  orangtua, pacar atau suami/isteri. 
 2. KASIH TANPA SYARAT : apa yg diperlihatkan Hachi adalah bagaimana  ketika manusia bahkan binatang  sekalipun akan melakukan hal2 yg “gila”  ketika mereka jatuh cinta. “Kegilaan” itu  akan memudar seiring waktu  kebersamaan, apalagi ketika tidak bersama lagi.  Tetapi sekali lagi,  Hachi yg hanyalah seekor anjing bisa tetap melakukan hal2  “gila” demi  tuannya, selama 9 tahun tanpa putus.
 Yeap, mgk banyak yg bilang,”Ah, gombal bgt neh, ga mungkin lah ada yg kek gt.”
 Hachi adalah kisah nyata bukan rekaan belaka. Di Jepang kisah Hachi  dimasukkan dalam kurikulum SD  dipelajari utk menumbuhkan sikap  kesetiaan sedari kecil. Hachi adalah simbol bangsa  Jepang ttg arti  Kesetiaan tiada akhir.
 So, ajak keluarga anda, ajak suami/istri, pacar anda utk menonton film  yg inspiratif ini. Kemudian  ketika anda selesai menonton film ini dan  anda mendapatkan poin dari film ini,  tidak ada salahnya anda berkata : I  LOVE YOU kepada orang yg anda cintai. Bagi  yg sudah berkeluarga,  perbaharui ikatan janji pernikahan anda yg dulu anda  katakan di hadapan  Tuhan. Buang semua rasa ego anda. Tidak ada salahnya utk  memulai  terlebih dahulu. Karena apa? Karena ada satu hal lagi yg ingin Hachi   ingatkan kepada kita semua, 
KITA TIDAK TAHU BERAPA LAMA KITA BISA BERSAMA dengan  orang yang kita kasihi. 
8/10